
Pernahkah kamu penasaran dengan kampus-kampus yang menjadi setting film Animal House, Legally Blonde, A Beautiful Mind atau Good Will Hunting? Universitas-universitas tersebut adalah anggota dari sebuah asosiasi institusi pendidikan tinggi ternama di dunia, Ivy League.
Terdiri dari 8 anggota, semuanya memiliki karakter sebagai berikut:
- Universitas-universitas yang paling prestisius di Amerika Serikat dan hampir selalu berada di peringkat teratas dalam daftar universitas top Amerika Serikat
- Universitas-universitas dengan pendapatan keuangan terbesar di dunia.
- Hampir 80% penelitian tentang teknologi yang kita pakai saat ini berasal dari universitas-universitas Ivy League. Oleh karena itu, tidak heran banyak sekali ilmuwannya yang telah meraih penghargaan nobel di beragam bidang.
8 universitas anggota Ivy League:
1. Harvard University (Massachusetts)
2. Yale University (Connecticut)
3. Princeton University (New Jersey)
4. Columbia University (New York)
5. Brown University (Rhode Island)
6. Dartmouth College (New Hampshire)
7. University of Pennsylvania (Pennsylviania)
8. Cornell University (New York)
Apa yang menarik dari Ivy League Institutions?
Pertama, tentu saja reputasi universitas. Jika kamu berhasil masuk ke universitas ini, kamu akan menikmati banyak kesempatan untuk terlibat dalam berbagai penelitian bergengsi.
Fasilitasnya tentu saja sudah tidak perlu diragukan. Apalagi koneksi ke industri dan institusi akademik lainnya. Oh iya, universitas-universitas Ivy League sangat menonjol untuk jurusan Hukum, Kedokteran, Teknik Elektro dan Bisnis. Memiliki gelar dari salah satu universitas Ivy League tentunya akan mengantarkanmu ke lebih banyak peluang karir di masa depan.
Biaya kuliah di universitas-universitas tersebut cukup tinggi, sekitar USD $43,280 untuk S1 dan $40,000 untuk S2 per tahun, belum termasuk biaya hidup. Jika termasuk biaya hidup, perlu menyiapkan sekitar USD $60,000 per tahun.
Walau demikian, tersedia sejumlah beasiswa yang bisa kamu coba. Salah satunya adalah Yale University yang menyediakan beasiswa 100% bagi mahasiswanya. Pada tahun 2015, 63% mahasiswa Yale menerima hibah yang bernilai $43,000 per tahun. Selain itu, Oxford dan Princeton juga menawarkan beasiswa yang serupa.
Persaingan masuk ke universitas-universitas Ivy League tentu saja sangat kompetitif. Yang pasti nilai harus tinggi, selain itu pengalaman ekstra kurikuler dan karakter juga dipertimbangkan oleh universitas. Selain nilai TOEFL atau IELTS, juga harus memiliki nilai SAT/ACT/LSAT/GRE/GMAT.
Secara umum, berikut adalah dokumen yang perlu kamu persiapkan jika ingin mendaftar ke universitas Ivy League:
- Transkrip nilai (SMU/pendidikan terakhir)
- Resume/CV
- Nilai SAT, ACT, GRE, GMAT
- Bukti kelancaran berbahasa Inggris (TOEFL/IELTS/setara)
- Motivation letter atau Statement of Purpose
- Pasfoto (sesuai standar pembikinan paspor)
Cara mendaftar?
Universitas Amerika tidak memiliki sistem pendaftaran online terpadu seperti UCAS di Inggris. Untuk mendaftar, kamu perlu mengunjungi situs resmi universitas dan mendaftar secara online di sana.
Batas akhir pendaftaran untuk gelombang masuk musim gugur 2020 adalah: Oktober dan November 2018 (gelombang 1), Februari dan Maret 2019 (gelombang 2).
Sedangkan untuk mendaftar ke program S2 atau S3, batas akhir pendaftaran untuk gelombang masuk musim semi 2020 adalah: antara Juli dan September 2019, dan batas akhir pendaftaran untuk gelombang masuk musim gugur 2020 adalah: antara Januari dan Maret 2019.
Untuk tanggal pasti, harap cek di situs resmi universitas yang ingin dituju.
Baca juga: