Proses pengajuan visa pelajar Jerman bisa saja memakan waktu berbulan-bulan, jadi sangat disarankan untuk menyiapkan semua dokumen yang diperlukan sedini mungkin.
Terdapat dua jenis visa pelajar Jerman: Jika mendaftar untuk program pendek, maka pelajar membutuhkan Visa Schengen, yang diterbitkan dengan durasi maksimum tiga bulan setiap enam bulan. Untuk program kuliah jangka panjang, seperti Master atau PhD, pelajar akan membutuhkan Visa Nasional.
Kedutaan Jerman di Indonesia adalah sumber informasi terbaik mengenai visa yang kamu butuhkan, beserta dokumen apa saja yang perlu dipersiapkan. Langkah pertama untuk pengajuan visa adalah mendaftar di Kedutaan Jerman.
Visa Schengen
Dengan Visa Schengen, pelajar diijinkan untuk tinggal di Jerman selama tiga bulan, jadi visa ini diperuntukkan bagi pelajar yang ingin mengikuti program kuliah jangka pendek.
Visa Schengen dapat diperpanjang, tetapi untuk itu pelajar harus meninggalkan Jerman dan mengajukan ulang dari Indonesia.
Download formulir Visa Schengen di sini.
Visa Nasional
Jika pelajar ingin mengikuti perkuliahan gelar (baik sarjana maupun pascasarjana), maka diharuskan untuk mengajukan visa jangka panjang, atau dikenal dengan sebutan Visa Nasional.
Visa ini diperuntukkan pelajar yang ingin tinggal di Jerman untuk lebih dari 90 hari. Langkah pertama adalah mendaftar di kedutaan Jerman di Indonesia, kemudian mereka akan memberitahukan dokumen apa saja yang diperlukan.
Download formulir pengajuan Visa Nasional di sini.
Dokumen apa saja yang dibutuhkan?
Pada umumnya berikut adalah dokumen-dokumen yang dibutuhkan:
- Paspor yang masih berlaku
- Bukti ketersediaan dana untuk biaya hidup
- Konfirmasi pertanggungan asuransi
- Konfirmasi pendaftaran dari universitas
- Konfirmasi penerimaan dari universitas
- Penjelasan lebih mendetil dapat ditemukan di sini.
Biaya Visa Pelajar Jerman
Di tahun 2023 ini, biaya umum untuk pengurusan visa Jerman adalah sekitar €75 (EURO).
Pelajar juga diminta menyerahkan bukti kesanggupan finansial. Menurut informasi di situs DAAD German Academic Exchange, perlu menyatakan pendapatan atau nilai aset sebesar €7,908 untuk tahun pertama, atau €659 per bulan. Akan tetapi, bisa saja diminta nilai pendapatan atau aset yang lebih tinggi. Untuk informasi terkini, disarankan untuk mengkonfirmasi langsung ke kedutaan Jerman di Indonesia.
Informasi selengkapnya untuk pengajuan visa pelajar Jerman dapat dibaca di paket informasi visa yang disediakan oleh DAAD.
--
BACA JUGA:
Tanya-tanya dengan Eduguru
