Pada tahun 1946, National Assistance Act di Inggris mendirikan National Assistance Board untuk bertanggung jawab atas pembangunan akomodasi untuk kaum manula dan kaum disabilitas. Selain itu, mereka juga ditugaskan untuk memperhatikan kesejahteraan anak-anak. Sewaktu itu terjadi kemajuan yang signifikan dalam taraf hidup warga Inggris. Sekarang banyak dibutuhkan tenaga kerja sosial untuk menjaga agar kesejahteraan rakyat selalu terjamin.
Mayoritas lulusan mencari pekerjaan sebagai pekerja sosial, berurusan dengan kesejahteraan anak-anak, kesejahteraan mental dan anak-anak terlantar. Gaji awal rata-rata di Inggris untuk pekerja sosial adalah £24,630 per tahun.
Banyak juga yang melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi untuk menjadi konsultan di National Health Service. Ada juga yang mengambil GDL (Graduate Diploma in Law) untuk mengejar karir di hukum kekeluargaan.
Keahlian berinteraksi yang dipelajari semasa kuliah memungkinkan para lulusan Jurusan Pekerjaan Sosial untuk bekerja di bidang ritel, pariwisata dan rekreasi dan sektor lain yang mengandalkan pelayanan pelanggan yang bagus demi kelancara usaha.
Syarat untuk masuk ke Program Sarjana adalah 3 nilai A atau setara untuk mata pelajaran seperti sejarah, hukum atau psikologi. Lama kuliah berlangsung sekitar 3 tahun atau lebih tergantung Apakah Anda ingin mengambil penempatan kerja.
Untuk Program Pascasarjana, syarat masuknya adalah memiliki Gelar Sarjana dengan predikat 2:1. Untuk nilai minimal yang diwajibkan tergantung dari masing-masing universitas. Lama perkuliahan berlangsung sekitar 1 tahun.
Bagi pelajar asing yang ingin mendaftar diwajibkan untuk memilik Sertifikat IELTS dengan nilai minimal 6.0.
Jurusan Pekerjaan Sosial mencakup bidang yang sangat luas, modul-modul pilihan yang ditawarkan tiap universitas bisa berbeda-beda. Jadi sebaiknya Anda memilih universitas yang menawarkan modul pilihan yang sesuai dengan bidang yang ingin Anda tekuni. Apakah Anda ingin belajar tentang perlindungan anak ataupun menjaga kesejahteraan kaum disabilitas atau pun bidang lain. Kemudian, carilah universitas yang mempunyai jaringan kuat dengan industri-industri dan organisasi-organisasi terkait. Ini akan memudahkan Anda untuk mencari pengalaman kerja di saat kuliah serta lebih menjamin masa depan karir Anda setelah tamat nanti.
Setelah itu pastikanlah nilai Anda memenuhi syarat masuk yang diajukan oleh universitas. Disamping itu Anda juga harus mempertimbangkan biaya kuliah plus biaya hidup. Jika keuangan Anda terbatas, Anda bisa mencari informasi tentang beasiswa-beasiswa yang bisa membantu Anda.
Selain universitas, lokasi juga penting. Kuliah tidak hanya selalu berfokus kepada pencapaian di bidang akademis. Kehidupan sosial Anda juga harus diperhatikan. Pilihlah lokasi dengan karakteristik kehidupan yang sesuai dengan Anda. Baik itu adalah tempat yang ramai di tengah kota, atau daerah yang lebih tenang di pedalaman. Yang penting, pilihlah tempat dimana Anda bisa berkembang secara baik di bidang akademis maupun sosial.