
Dengan pesatnya perkembangan teknologi modern, sekitar 40% profesi yang ada pada saat ini bisa jadi akan digantikan posisinya oleh mesin di tahun 2030. Karena itu, kamu perlu mempertimbangkan jalur karir yang aman untuk masa depanmu.
Menurut riset yang dilakukan Entech International, salah satu profesi yang tetap dibutuhkan di masa mendatang adalah insinyur teknik sipil. Karena populasi dunia terus meningkat dan pasar global terus berkembang, maka infrastruktur yang ada pada saat ini akan perlu ditingkatkan dan diganti. Jadi sudah bisa dipastikan bahwa para insinyur teknik sipil selalu memiliki proyek untuk dikerjakan. Berbagai proyek baru, seperti perumahan serta infrastruktur transportasi dan kota yang mempertimbangkan keberlanjutan SDA, pasti akan menjadi tantangan menarik bagi kamu yang ingin berkarir di bidang ini.
Nah, kalau kamu tertarik berkarir di bidang teknik sipil - terutama di luar negeri - Hotcourses Indonesia telah mengumpulkan daftar 10 negara dengan gaji tahunan tertinggi untuk insinyur teknik sipil. Untuk mempermudah jalurmu berkarir di negara-negara tersebut, kamu bisa mempertimbangkan untuk kuliah di universitas terbaik di negara tujuanmu. Karena itu, kami juga akan memberikan rekomendasi universitas terbaik di tiap negara berdasarkan daftar peringkat World University Rankings 2020 by subject: engineering and technology versi Times Higher Education.
1. Swiss
Gaji rata-rata tahunan: 98.952 USD
- Swiss kini tengah kekurangan skilled worker di bidang teknik, jadi prospek kerja lulusan teknik di negara ini sangat baik.
- Negara ini memiliki 4 bahasa resmi: Jerman, Perancis, Italia dan Romansh. Kalau kamu mau bekerja di Swiss, ada baiknya kamu menguasai salah satu dari 4 bahasa tersebut.
- Swiss memiliki banyak perusahaan multinasional. Jadi saat kamu mempersiapkan diri untuk bekerja di sana, kamu bisa mencoba untuk bekerja di salah satu MNC di negaramu lalu meminta transfer ke cabang Swiss saat kamu telah siap.
Berikut adalah beberapa universitas Swiss dengan fakultas teknik terbaik:
-
ETH Zurich (Peringkat 8)
-
École Polytechnique Fédérale de Lausanne (Peringkat 19)
2. Denmark
Gaji rata-rata tahunan: 91.752 USD
-
Denmark adalah salah satu negara Uni Eropa dengan tingkat pengangguran terendah. Sama seperti Swiss, Denmark juga kekurangan skilled worker di bidang teknik. Jadi insinyur teknik sipil akan mendapat kemudahan dalam mengurus izin kerja di negeri ini.
-
Bahasa resmi di Denmark adalah bahasa Dansk, namun sekitar 86% populasinya juga menguasai bahasa Inggris. Kamu bisa bekerja di negara ini hanya dengan menggunakan bahasa Inggris, tapi tentunya lamaranmu akan lebih diperhitungkan kalau kamu juga menguasai bahasa setempat.
Simak beberapa universitas Denmark dengan fakultas teknik terbaik berikut:
-
Technical University of Denmark (Peringkat 69)
-
Aalborg University (Peringkat 92)
3. Jepang
Gaji rata-rata tahunan: 88.155 USD
- Untuk bisa bekerja di negara ini, kamu harus memastikan bahwa kamu benar-benar menguasai bahasa Jepang di tingkatan profesional.
- Profesi insinyur termasuk dalam daftar kategori profesi yang bisa mengajukan visa tipe Highly-skilled Foreign Professional di Jepang.
Tertarik kuliah dan bekerja di negeri matahari terbit ini? Coba baca dulu informasi berikut mengenai beberapa universitas Jepang dengan fakultas teknik terbaik:
- University of Tokyo (Peringkat 31)
- Kyoto University (Peringkat 55)
4. Amerika Serikat
Gaji rata-rata tahunan: 87.951 USD
- Tingkat pengangguran di AS kini berada di titik terendah dalam 50 tahun terakhir. Walaupun begitu, bursa kerjanya tetap sangat kompetitif sehingga kamu harus memiliki kualifikasi dan pengalaman terbaik untuk bisa bekerja di sini.
- Imigrasi AS termasuk ketat, jadi pastikan kamu mengetahui dengan baik jenis visa kerja yang kamu perlukan kalau kamu ingin mengejar karir di sana. Kalau kamu ingin membawa pasangan, kamu juga harus mencari tahu apakah visa kerja yang kamu pilih memungkinkan pasanganmu untuk bekerja di sana.
Berikut adalah universitas-universitas AS dengan fakultas teknik terbaik yang kami rekomendasikan:
-
California Institute of Technology (Peringkat 1)
-
Stanford University (Peringkat 1)
-
Harvard University (Peringkat 3)
-
Massachusetts Institute of Technology (Peringkat 6)
5. Australia
Gaji rata-rata tahunan: 80.778 USD
-
Tingkat pengangguran di Australia cukup rendah dan industri tekniknya kini sedang membutuhkan tenaga ahli di bidang teknik sipil dalam jumlah besar.
-
Negara ini memiliki kualitas hidup yang memuaskan. Menurut survey terbaru dari Mercer, 5 kota di Australia (Melbourne, Perth, Adelaide, Canberra dan Brisbane) berada di posisi 50 teratas dalam daftar kota-kota dengan kualitas hidup terbaik.
Kamu bisa mengawali pencarian universitas yang tepat untukmu dengan menelusuri 3 universitas Australia dengan fakultas teknik terbaik berikut:
-
UNSW Sydney (Peringkat 59)
-
University of Melbourne (Peringkat 68)
-
Monash University (Peringkat 70)
(Baca juga: Prospek Kerja Teknik Sipil Dan Persyaratan Untuk Mendaftar)
6. Jerman
Gaji rata-rata tahunan: 77.647 USD
-
Perusahaan riset Prognos meramalkan bahwa Jerman akan membutuhkan 30 juta tenaga kerja tambahan dalam 10 tahun ke depan. Salah satu sektor yang membutuhkan tenaga kerja ekstra adalah industri teknik.
-
Kuliah di Jerman bisa jadi langkah awal yang baik kalau kamu ingin bekerja di negara ini. Sistem pendidikan Jerman berfokus untuk memberikan pendidikan kejuruan terbaik yang mempersiapkan para mahasiswa menjalani karir mereka. Kualifikasi pendidikan yang bermutu tinggi ini tentunya akan menjadi aset saat kamu mencari kerja di sana.
Berminat kuliah dan berkarir di Jerman? Simak daftar universitas-universitas Jerman dengan fakultas teknik terbaik berikut:
-
Technical University of Munich (Peringkat 25)
-
RWTH Aachen University (Peringkat 30)
-
Karlsruhe Institute of Technology (Peringkat 74)
7. Uni Emirat Arab
Gaji rata-rata tahunan: 73.294 USD
-
Sektor energi sedang berkembang di negara ini, sehingga ada kebutuhan tinggi untuk tenaga kerja profesional di bidang teknik.
-
UEA menggunakan bahasa Inggris dan 85% populasinya berasal dari berbagai belahan dunia. Karena itu, kebanyakan lowongan kerja teknik tidak mewajibkan kamu menguasai bahasa setempat.
Kalau kamu mau membuka jalur karirmu di UEA dengan berkuliah di sana, kami merekomendasikan dua universitas berikut:
-
United Arab Emirates University (Peringkat 501-600)
-
American University of Sharjah (Peringkat 601-800)
8. Kanada
Gaji rata-rata tahunan: 71.987 USD
-
Kanada adalah negara yang menggunakan bahasa Inggris dan Perancis. Kamu memang bisa bekerja di sebagian besar daerah Kanada hanya dengan menggunakan bahasa Inggris, tapi tentunya kamu akan memiliki keunggulan kalau kamu juga fasih berbahasa Perancis.
-
Daerah yang membutuhkan banyak tenaga kerja di Kanada saat ini adalah British Columbia, Ontario dan Alberta. Jadi kamu bisa mencoba mengawali karirmu sebagai insinyur teknik sipil di tempat-tempat tersebut.
Berikut adalah beberapa universitas Kanada dengan fakultas teknik terbaik yang bisa kamu pilih:
-
University of Toronto (Peringkat 27)
-
University of British Columbia (Peringkat 43)
-
McGill University (Peringkat 47)
9. Singapura
Gaji rata-rata tahunan: 68.279 USD
-
Menurut survei Manpower Group pada tahun 2018, 56% pemberi kerja di Singapura membutuhkan skilled worker dalam jumlah besar. Salah satu profesi yang masuk dalam daftar tenaga kerja yang dibutuhkan adalah insinyur teknik sipil
-
Dalam survei yang dilaksanakan oleh HSBC Expat Explorer, Singapura menduduki posisi pertama dalam daftar negara yang memberikan pengalaman terbaik bagi para kaum ekspatriat.
Kalau kamu tertarik untuk kuliah teknik sipil di Singapura, kami merekomendasikan 2 universitas dengan fakultas teknik terbaik ini:
-
National University of Singapore (Peringkat 12)
-
Nanyang Technological university (Peringkat 15)
10. Inggris
Gaji rata-rata tahunan: 63.454 USD
-
Insinyur teknik sipil masuk dalam daftar tenaga kerja yang saat ini sangat dibutuhkan di Inggris. Namun kamu harus memiliki kombinasi kualifikasi, keterampilan dan pengalaman yang terbaik untuk bisa bekerja di negara ini.
-
Sebelum bisa menjalani karir di Inggris, salah satu persyaratan yang harus kamu penuhi adalah kefasihan bahasa Inggris. Hal ini bisa kamu buktikan melalui hasil tes bahasa Inggris atau dengan pernyataan bahwa gelar akademismu diraih melalui program studi yang diajarkan dalam bahasa Inggris.
Kalau kamu mau menjadi insinyur teknik sipil lulusan universitas terbaik Inggris, kamu bisa berkuliah di universitas-universitas berikut:
-
University of Cambridge (Peringkat 3)
-
University of Oxford (Peringkat 5)
-
Imperial College London (Peringkat 11)
Sudah menemukan inspirasi untuk kuliah teknik sipik di luar negeri setelah membaca artikel ini? Langsung saja daftar untuk konsultasi GRATIS dengan konselor IDP untuk bisa mendaftar dan kuliah di universitas terbaik luar negeri pilihanmu.
Sumber:
Interestingengineering.com
Prospects.ac.uk
Entechts.com