Informasi penting
Study abroad: Pendaftaran Universitas

Tips untuk Tes TOEFL: Listening

TOEFL adalah tes yang menguji kemampuan mahasiswa berbahasa inggris sebelum kuliah ke luar negri. Baca tips dari Hotcourses mengenai bagian listening section untuk persiapan kamu.

Tips untuk TOEFL Listening

 

TOEFL atau Test Of English as a Foreign Language adalah tes bahasa inggris yang merupakan salah satu persyaratan yang diminta oleh universitas. Khususnya di universitas dan instititusi Amerika Serikat, nilai TOEFL sangat penting dalam proses pendaftaran kuliah karena tingkat kompetensi kita dalam berbahasa inggris akan menjadi faktor besar dalam kesuksesan belajar kita ketika kuliah di luar negeri.

 

Tes yang berlangsung selama sekitar 4 jam ini terdiri dari 4 bagian, yakni bagian Speaking, Writing, Listening dan Reading. Baca lebih lanjut untuk informasi lengkap seputar listening section dan tips-tips untuk meraih nilai maksimal untuk TOEFL bagian ini dari artikel Hotcourses Indonesia di bawah ini, ya!

 

 

Seputar TOEFL Listening Section

 

Menurut situs ETS, lembaga yang membuat TOEFL, listening section yang menguji kemampuan kamu dalam memproses informasi yang kamu dengar dalam bahasa inggris akan berada dalam bentuk lecture dan perbincangan santai. Kamu akan mendengarkan sejumlah 4-6 buah  lecture atau ceramah dari professor yang akan berlangsung selama 3 sampai 5 menit.

 

Setiap cuplikan audio yang kamu dengar akan disertai dengan enam buah pertanyaan yang menanyakan konten lecture yang telah kamu dengar. Ingat untuk mencatat semua informasi penting selama mendengarkan klip audio agar kamu tidak melupakan data serta poin-poin relevan saat menjawab pertanyaan. Bagian ini akan berdurasi selama 60 sampai dengan 90 menit.

 

Seterusnya, kamu akan mendengarkan 2 sampai dengan 3 perbincangan antara dua orang, yang masing-masing berdurasi 3 menit saja. Struktur pertanyaan relatif sama, dan kamu harus menulis semua informasi penting serta siapa yang mengatakan perkataan tertentu agar dapat menjawab pertanyaan berikutnya. Setiap perbincangan akan disertai oleh 5 sampai 9 pertanyaan, dan kamu akan mendapatkan 60-90 menit untuk mengerjakan soal di bagian ini.

 

 

Tips untuk TOEFL Bagian Listening

 

Ikuti tips di bawah ini untuk meraih nilai bagus untuk TOEFL di bagian listening:

 

  • Saat mencatat informasi sambil mendengar klip audio, buatlah catatan yang sesingkat mungkin. Hindari menulis kalimat komplit dan gunakan singkatan yang efektif, karena klip audio akan terus bermain selama kamu menulis catatan. Jangan sampai meleweatkan informasi penting berikutnya.

  • Untuk melatih kebiasaan kamu dalam mendengar dialog bahasa inggris, kamu bisa menonton banyak film bahasa inggris, mendengarkan radio atau lecture bahasa inggris yang dapat kamu cari di Internet. Apabila kamu membiasakan diri untuk mendengar logat bicara dan intonasi yang digunakan, otak kamu akan lebih mudah menyaring informasi secara cepat di dalam tes TOEFL.

  • Dengarkanlah ide pokok yang dibicarakan. Carilah kalimat atau perkataan yang menjelaskan sebenarnya apa topik yang didiskusikan, hal ini biasanya dikatakan di awal klip audio.

  • Carilah kalimat atau kata-kata yang paling penting dalam klip audio tersebut. Hal ini akan membuat telinga dan otak kamu lebih focus untuk menyaring informasi yang relevan.

  • Latihan, latihan, latihan! Gunakanlah situs-situs online, les TOEFL, buku dan CD latihan TOEFL dan semua sumber soal yang dapat kamu cari untuk mengenal lebih jauh tentang jenis soal yang akan kamu temui di tes nanti.

Good luck sobat Hotcourses Indonesia! Semoga kamu dapat mendapatkan nilai tes TOEFL yang maksimal ya!!

 

 

Kamu ingin kuliah di luar negeri dan butuh tips serta bantuan pendaftaran? Dapatkan semuanya dari konselor IDP Education dan daftar persiapan serta tes IELTS melalui kami juga.

 

Wajib dibaca

article Img

Persyaratan Masuk Umum untuk Kuliah S1 di Luar Negeri

Sudah menemukan jurusan dan universitas pilihan? Selamat! Selanjutnya kamu tinggal mencari informasi mengenai persyaratan masuk dari universitas tersebut.   Secara umum, persyaratan masuk universitas di luar negeri terbagi menjadi: persyaratan akademis dan persyaratan kemampuan berbahasa Inggris. Persyaratan masuk bisa saja berbeda-beda antar setiap jurusan, walaupun mereka berada di universitas yang sama. Persyaratan tersebut ditentukan oleh

198.2K
article Img

10 Keunggulan Gelar Master atau S2 di Luar Negeri

Mungkin masih banyak yang merasa cukup dengan gelar Sarjana S1. Ataupun ragu untuk melanjutkan ke perkuliahan Master atau S2 dengan pertimbangan biaya. Bukankah lebih baik segera bekerja dan menghasilkan uang daripada menghabiskan satu tahun di bangku kuliah, yang juga menghabiskan lebih banyak biaya? Apa bedanya lulusan S1 maupun S2?   Kamu mungkin nggak akan berpikir seperti diatas lagi, dan malah merasa gelar Master / S2 itu adalah investasi

82.6K