
Bekerja di New Zealand sebagai mahasiswa internasional adalah kesempatan yang menyenangkan untuk menambah pengalaman dan membangun karier. Negara ini dikenal dengan lingkungan hidup yang indah dan lingkungan kerja yang inklusif, membuatnya menjadi tempat yang menyenangkan untuk bekerja. Nikmati kesempatan untuk bekerja dan tinggal di sini dengan menjelajahi peluang yang tersedia bagi mahasiswa internasional. Dalam artikel ini, kami akan membicarakan bagaimana kamu dapat mempersiapkan diri dan merasa nyaman bekerja di New Zealand sebagai mahasiswa internasional.
Apa yang dibahas dalam artikel ini:
-
Akomodasi terjangkau untuk mahasiswa internasional di New Zealand
-
Asuransi kesehatan untuk mahasiswa internasional di New Zealand
Visa yang diperlukan untuk bekerja di New Zealand
Untuk bekerja di New Zealand sebagai mahasiswa internasional, visa adalah hal penting yang harus dimiliki. Dengan visa pelajar, kamu bisa bekerja paruh waktu sebanyak 20 jam per minggu dan full time sebanyak 40 jam per minggu saat musim liburan, seperti musim panas atau hari raya. Dan meskipun sudah lulus, kamu masih bisa bekerja di sini selama 1 tahun dengan visa kerja. Jadi, pastikan untuk memperhatikan kebutuhan visa sebelum memulai petualangan bekerja di New Zealand.
Hak dan batasan kerja bekerja di New Zealand
Agar masa kerjamu tidak menjadi masalah, kamu perlu mematuhi peraturan yang berlaku.
1. Kerja Paruh Waktu
Siswa diperbolehkan bekerja selama 20 jam per minggu jika merupakan siswa full time dengan kriteria:
-
Telah berkuliah selama kurang lebih 2 tahun.
-
Mengikuti foundation programme selama 1 tahun akademik di level 4 atau lebih tinggi.
-
Masuk kualifikasi New Zealand dalam kategori Skill Migrant
2. Kerja Penuh Waktu
-
Bekerja selama jadwal libur kampus, jika Anda mahasiswa full time yang telah belajar selama 1 tahun dan telah mengambil kredit SKS sebanyak 120 kredit
-
Bekerja selama libur Natal dan Tahun Baru, jika Anda mahasiswa full time yang telah belajar selama 1 tahun dan telah mengambil kredit SKS kurang dari 120 kredit
-
Tidak ada batasan waktu bekerja bagi mahasiswa tingkat PhD dan Master
Jenis pekerjaan yang bisa diambil
Mahasiswa internasional di New Zealand memiliki banyak pilihan untuk bekerja paruh waktu sambil kuliah. Industri pendidikan menawarkan berbagai pekerjaan, seperti mengajar, memberi les, atau tugas administratif. Pelajar juga bisa menjadi pengasuh anak atau bekerja di perpustakaan. Dan itu hanya beberapa dari banyak pilihan pekerjaan paruh waktu yang tersedia. Berikut adalah beberapa industri lain yang bisa menjadi sumber penghasilan tambahan selama kuliah di New Zealand.
-
Asisten retail sales: Kamu akan membantu para pelanggan toko memilih produk, melayani pembayaran, serta mengurus kebersihan toko.
-
Pekerja musiman: Kamu bisa mencari pekerjaan di kebun buah-buahan untuk membantu panen. Pekerjaan ini sangat populer dikalangan pelajar selama musim panas di Selandia Baru, karena tidak menuntut keahlian khusus.
-
Bartender: Jika kamu memilih pekerjaan ini, pastikan kamu sudah berusia 18 tahun atau lebih. Karena kebanyakan jam kerja tersedia pada malam hari, jadi sebisa mungkin tetap atur waktu agar tidak mengganggu jam kuliah di esok hari.
-
Pelayan: Banyak juga restoran yang mau mempekerjakan mahasiswa internasional sebagai pelayan. Tidak perlu malu, karena pekerjaan ini juga populer dikalangan pelajar di Selandia Baru.
-
Call center: Biasanya pekerjaan ini cukup bisa menyesuaikan dengan jadwal akademik. Namun kemampuan bahasa Inggrismu harus sangat baik.
Bagaimana mendapatkan pekerjaan di New Zealand?
Universitas biasanya akan memberikan informasi terkait lowongan pekerjaan paruh waktu yang bisa diambil oleh mahasiswa. Apalagi jika lowongan tersebut berasal dari kampus, misalnya bekerja di perpustakaan atau lab. Namun selain itu, kamu bisa juga menemukan lowongan pekerjaan melalui Student Job Search. Sebuah organisasi nasional yang membantu siswa menemukan lowongan pekerjaan di seluruh Selandia Baru. Kamu juga bisa mencari di situs online seperti Trade Me dan Seek.
Kewajiban membayar pajak di New Zealand
Sebelum bekerja, mahasiswa internasional sebaiknya sudah memiliki nomor IRD. Inland Revenue Department (IRD) adalah departemen yang mengurus tentang perpajakan di Selandia Baru. Jadi nomor IRD sama seperti nomor NPWP di Indonesia. Kamu akan sangat memerlukan nomor ini, karena ketika mendapatkan gaji, seseorang wajib membayar pajak yang otomatis langsung dipotong.
Bahkan jika kamu tidak bekerja, jika kamu memiliki uang di bank Selandia Baru, pajak pemotongan penduduk (RWT) akan ditarik dari bunga apa pun yang kamu miliki. Tanpa nomor IRD, pajak ini akan dipotong dengan tarif non-deklarasi yang lebih tinggi.
Cara mengurus IRD tidak sulit, kamu tinggal hubungi pihak terkait di kampus, lalu mengisi form secara online dan mengirimkan beberapa berkas yang dibutuhkan.
Akomodasi terjangkau untuk mahasiswa internasional di New Zealand
Menemukan akomodasi yang hemat adalah salah satu cara untuk menghemat uang saat kuliah dan bekerja paruh waktu di New Zealand. Berikut adalah beberapa pilihan akomodasi yang terjangkau dan patut dipertimbangkan. Pastikan untuk memilih opsi penginapan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaranmu untuk membuat hidup lebih nyaman dan hemat di New Zealand.:
-
Homestay
Tinggal bersama keluarga setempat atau homestay adalah salah satu cara mahasiswa internasional bisa hidup berbaur dengan kehidupan lokal. Apalagi jika kamu berniat bekerja paruh waktu disana, keluarga tuan rumah kemungkinan bisa memberikan saran atau bahkan bantuan untuk mencari pekerjaan yang tepat untukmu. Jika kamu memilih akomodasi ini, pastikan kamu menghormati aturan yang berlaku di rumah tersebut.
-
Akomodasi kampus
Asrama yang ada di kampus biasanya terletak di dalam area kampus. Ada kamar yang bisa dihuni sendiri, namun tak jarang kamu harus bergabung dengan teman sekamar. Dengan memilih asrama kampus, kamu bisa berhemat biaya transportasi. Kamu bisa mencari pekerjaan paruh waktu yang ada di sekitar kampus, seperti bekerja paruh waktu di perpustakaan atau lab kampus.
-
Sewa akomodasi dengan berkelompok
Berbagi-pakai dan penyewaan akomodasi dari perorangan di luar kampus dikenal sebagai ‘flatting’ dan hal ini sangat populer bagi mahasiswa internasional. Kamu bisa melihat informasi ini pada papan pengumuman akomodasi di kampus, website kampus, atau di surat kabar. Namun jika kamu memilih akomodasi ini, kamu harus menyediakan perabotan sendiri. Agar lebih hemat, kamu bisa membelinya di tempat penjualan barang bekas. Sewa berkelompok ini akan jauh lebih menghemat daripada kamu menyewa 1 rumah atau apartemen sendirian.
Asuransi kesehatan untuk mahasiswa internasional di Selandia Baru
Selandia Baru memiliki sistem perawatan kesehatan publik dan swasta untuk pelajar internasional. Semua yang ingin berkuliah di Selandia Baru harus memiliki asuransi kesehatan. Sistem perawatan kesehatan publik merupakan program subsidi pemerintah (publicly funded health services), sementara sistem perawatan kesehatan swasta mengharuskan siswa untuk membiayai kebutuhannya sendiri.
Sebagai mahasiswa internasional, akses ke layanan kesehatan di destinasi studimu adalah hal yang sangat perlu diperhatikan. Memiliki asuransi kesehatan pun menjadi salah satu syarat untuk mengajukan visa, jadi pastikan kamu memasukan kebutuhan ini dalam perencanaan anggaran untuk kuliah.
Untuk membeli asuransi tersebut, ada universitas yang memiliki asuransi kesehatan. Dan biasanya mereka menggabungkan dengan biaya studi yang kamu bayarkan. Namun ada juga universitas yang memberikan rekomendasi asuransi kesehatan yang telah ditunjuk untuk menjadi rekanan. Jadi, jangan ragu untuk menanyakan hal ini ke universitas ya.
Cara menghubungi kantor imigrasi
Jika kamu memerlukan informasi lebih lanjut seputar visa dan pengurusan dokumen imigrasi, kamu bisa akses informasi selengkapnya di situs resmi Badan Imigrasi Selandia Baru. Kamu bisa memilih pilihan informasi yang kamu butuhkan seputar visa, bekerja sambil kuliah, ataupun ketika perjalanan studimu mengalami perubahan.
Baca juga:
- Bekerja Setelah Lulus Di Selandia Baru
- Memahami Budaya Kerja di Selandia Baru
- Cara Mengajukan Permohonan Visa Pelajar Selandia Baru
- Biaya Kuliah di Selandia Baru (New Zealand)
- 8 Alasan Untuk Kuliah di New Zealand