Kalau kamu sedang mencari tempat kuliah S2 Teknik atau Sains di luar negeri, wajib hukumnya untuk menambahkan ETH Zürich dalam daftar universitas incaranmu. Pasalnya, institut pendidikan yang didirikan tahun 1854 ini telah lama memiliki reputasi sebagai salah satu destinasi studi terbaik di dunia. Posisinya pun terus menanjak di berbagai daftar peringkat universitas internasional dan kini menduduki posisi ke-6 dalam QS World University Rankings serta posisi

Biaya kuliah di Swiss tergolong murah, tetapi sayangnya biaya hidup di Swiss sangat mahal. Untungnya, mahasiswa internasional diijinkan untuk bekerja, selama tidak melebihi 15 jam per minggu. Sewaktu liburan, mahasiswa diijinkan untuk bekerja tanpa batas. Beberapa kota, misalnya Geneva mengijinkan mahasiswa internasional untuk bekerja selama 30 jam per minggu.   Mahasiswa non Uni Eropa tidak diijinkan bekerja sambilan di enam bulan pertama

Biaya hidup di Swiss termasuk tinggi. Sebulan perlu menyediakan sekitar 1,000 hingga 1,400 EUR (Rp. 16-23 juta) untuk tempat tinggal, makanan, transportasi, dan kebutuhan lainnya. Geneve dan Zurich adalah kota paling mahal di Swiss, di sini mahasiswa perlu menyiapkan sekitar 1,500 EUR (Rp. 24,5 juta) per bulan.   *Hitungan di atas berdasarkan kurs Januari 2018 1 EUR = Rp. 16,356   Biaya hidup bisa bervariasi tergantung

Walau sebenarnya biaya kuliah di Swiss cukup murah untuk mahasiswa internasional, biaya hidup di sana termasuk tinggi. Kabar baiknya, beasiswa-beasiswa ini bisa membantumu meringankan pengeluaran:   Swiss Government Excellence Scholarships  Didanai oleh pemerintah Swiss, beasiswa unggulan ini diberikan untuk mahasiswa internasional dengan tujuan meningkatkan keterlibatan dan penelitian internasional. Penerima beasiswa diseleksi oleh FCS