
Apa yang terpikirkan oleh kamu saat mendengar kata agrikultur atau pertanian? Mencangkul? Sawah? Petani? Kebun atau Ladang? Banyak anak muda jaman sekarang yang tidak terlalu tertarik dengan bidang ini. Tapi jangan salah, berkat perkembangan teknologi dan pergeseran trend karir, jurusan pertanian atau agrikultur justru mempunyai prospek menjanjikan di masa depan.
Mengapa memilih Jurusan Agrikultur?
Indonesia adalah Negara terbesar kedua setelah Brazil yang memiliki kekayaan alam serta komoditas pertanian yang melimpah. Indonesia juga terkenal sebagai Negara agraris dengan kekayaan sumber daya alam yang lebih dari cukup. Namun sayangnya, Indonesia masih banyak mengimpor berbagai kebutuhan pangan. Nah, untuk mencapai swasembada pangan, Pemerintah Indonesia membutuhkan kamu. Anak muda kreatif dan inovatif yang memiliki pengetahuan dan juga terjun langsung di bidang agrikultur atau pertanian.
Potensi Indonesia di bidang pertanian sangatlah besar namun minim pemanfaatan dan pengelolaannya. Akan sangat sia - sia jika potensi ini selalu diremehkan oleh generasi muda. Jika kamu punya antusiasme yang tinggi terhadap pertanian, maka jurusan ini sangat cocok untuk kamu. Jurusan Agrikultur sangat menarik dan modern karena basis kurikulumnya adalah pendekatan bisnis dengan teknologi terkini. Para lulusan Jurusan Agrikultur nantinya dapat membantu para petani untuk meningkatkan kompetensinya dalam berbagai sektor pertanian.
MENGAPA BELAJAR AGRIKULTUR DI LUAR NEGERI?
Mempelajari agrikultur di luar negeri memberi kamu kesempatan untuk fokus pada teknik pertanian baru dan kuno, dengan pandangan yang lebih lengkap tentang pertanian, dan dampak yang sangat besar terhadap masyarakat di seluruh dunia. Siswa dapat belajar dari para petani yang telah mencoba dan yang mengenal tanah dengan baik. Sebagian besar program studi Agrikultur di luar negeri menekankan pengalaman langsung, dengan pelatihan penelitian lapangan dan peluang untuk bekerja dengan penduduk setempat yang dapat memperkenalkan kamu pada praktik pertanian tradisional mereka, upaya konservasi, dan tujuan serta taktik produksi tanah.
Di sisi yang lebih maju, beberapa program studi Agrikultur di luar negeri menawarkan kesempatan untuk bekerja di fasilitas penelitian canggih, di mana perusahaan dan ilmuwan bekerjasama untuk menciptakan dan menerapkan sistem dan teknologi baru. Mempelajari pertanian di luar negeri akan memberi kamu perspektif baru tentang produksi pangan, termasuk paparan terhadap tantangan yang dihadapi para petani di negara lain.
Universitas – Universitas Terbaik untuk Belajar Jurusan Agrikultur
Setiap tempat yang kamu pilih untuk belajar Agrikultur di luar negeri memiliki lingkungan dan praktik Agrikulturnya sendiri yang unik. Mempelajari Agrikultur di luar negeri juga akan memberi kamu kesempatan untuk dapat mengamati pertanian yang mutakhir dan teknik konservasi serta mempelajari bagaimana para ahli ekologi bekerja untuk melestarikan ekosistem langka. Berikut adalah beberapa rekomendasi Universitas Terbaik untuk mempelajari Agrikultur yang telah kami rangkum untuk kamu:
-
University of Reading, Reading, UK
-
Wageningen University, Wageningen, Netherlands
-
University of California, Davis, California, US
-
Cornell University, Ithaca, New York State, US
-
Swedish University of Agricultural Sciences, Uppsala, Sweden
-
University of California, Berkeley (UCB), California, US
-
University of Wisconsin-Madison, Wisconsin, US
-
Michigan State University, Lansing, Michigan, US
-
Purdue University, Lafayette, Indiana, US
-
AgroParis Tech, Paris, France
PROGRAM STUDI AGRIKULTUR DI LUAR NEGERI
Untuk jurusan Agrikultur, dunia adalah ruang kelas. Banyak program studi Agrikultur di luar negeri menawarkan kursus yang berkaitan dengan pemanasan global dan praktik konservasi, atau pada topik yang lebih spesifik, seperti ilmu hewan, bisnis pertanian, produksi dan manajemen tanaman, pendidikan pertanian, pengelolaan air, dan pertanian berkelanjutan. Kelas pertanian di luar negeri terkait pada pertanian dan praktik pertanian, atau terkait erat dengan topik seperti satwa liar burung, ekosistem hutan, atau pembangunan internasional. Sebagian besar program studi pertanian di luar negeri ditawarkan sepanjang tahun akademik, baik selama musim gugur atau musim semi, dengan beberapa program ditawarkan untuk waktu yang lebih singkat di musim panas atau Maymester. Khusus untuk program yang lebih berorientasi penelitian, selalu ada sesuatu untuk diamati atau data yang akan dikumpulkan. Untuk pemahaman terbaik, sebagian besar program studi pertanian di luar negeri menyarankan siswa tinggal setidaknya selama satu semester.
MANFAAT MEMPELAJARI BIDANG AGRIKULTUR / PERTANIAN
Agrikultur adalah bidang studi yang bergantung pada lingkungan dan satwa liar tertentu. Kesempatan untuk tinggal dan belajar Agrikultur di luar negeri akan memberi kamu gambaran tentang praktik pertanian di seluruh dunia. Para siswa Agrikultur juga akan memahami bagaimana praktik pertanian di negara asal mereka (seperti pertanian besar, peternakan, produksi massal daging sapi / ikan, dll.) Para siswa Agrikultur akan tahu bahwa betapa berpengaruhnya pertanian dalam kelangsungan dunia pada umumnya, dan akan mendapat banyak ilmu dari para ahli pertanian di seluruh dunia yang memelopori cara-cara baru untuk bertani, melestarikan kehidupan tumbuhan dan hewan, dan berkontribusi pada kehidupan hewan dan manusia.
Baca juga:
JURUSAN AGRIKULTUR DI LUAR NEGERI
KULIAH PERTANIAN (AGRIKULTUR) DAN KEDOKTERAN HEWAN DI LUAR NEGERI
Sumber:
https://www.goabroad.com/study-abroad/search/agriculture/study-abroad-1
https://www.fwi.co.uk/farm-life/worlds-top-10-agricultural-universities-2017